Whandi.Net ~ Mari kita mengenal Istilah QRIS lebih dekat, karena sekarang sudah sangat dikenal khususnya bagi para penjual yang memiliki bisnis UMKM. QRIS (Quality Rating and Improvement System) adalah sistem yang digunakan untuk menilai dan meningkatkan kualitas layanan di sektor pendidikan anak usia dini di Amerika Serikat. QRIS menggunakan skala nilai yang diberikan kepada layanan pendidikan anak usia dini berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, seperti rasio staf kepada anak, kualifikasi staf, dan program pendidikan yang ditawarkan. Tujuan dari QRIS adalah untuk meningkatkan kualitas layanan pendidikan anak usia dini agar dapat memberikan manfaat yang optimal bagi pertumbuhan dan perkembangan anak. QRIS juga memfasilitasi komunikasi antara pemberi layanan pendidikan anak usia dini, keluarga, dan pemerintah tentang standar kualitas yang harus dicapai oleh layanan tersebut.
Sistem pembayaran ini hadir menggantikan sebagian besar transaksi yang dilakukan dengan uang tunai. Sayangnya meskipun mudah namun penggunaan QRIS masih belum merata dan kebanyakan baru di wilayah kota besar. Baik itu penjual dan pembeli harus tahu apa saja manfaat yang dihadirkan QRIS dalam transaksi sehari-hari.
Apa Itu QRIS?
QRIS memang sudah banyak digunakan tetapi tidak sedikit yang belum tahu kepanjangan dan pengertiannya. QRIS merupakan kependekan dari Quick Response Indonesian Standard.
Menurut Bank Indonesia, QRIS adalah kode QR yang sudah diatur standarisasinya oleh Bank Indonesia serta Asosiasi Sistem Pembayaran Indonesia (ASPI). Tujuannya adalah memberikan fasilitas pembayaran tanpa uang tunai.
Apabila dilihat dari asal usulnya, metode pembayaran ini pertama kali diperkenalkan adalah pada 71 Agustus 2019. Proses pembayarannya sangat mudah di mana pembeli hanya perlu memindai kode QRIS yang sudah disediakan memanfaatkan aplikasi pembayaran QRIS.
Syarat dan Cara Membuat QRIS
Meningkatnya pengguna QRIS sejak rilis di tahun 2019 membuat para pedagang harus menyediakan sistem ini dalam bisnisnya. Proses pembuatan QRIS ini membutuhkan waktu jadi harus lebih bersabar untuk bisa segera menggunakannya.
Biasanya dibutuhkan waktu minimal 7 hari kerja untuk penyelesaian pengecekan data. Perlu diketahui juga bahwa cara buat QRIS bukan hanya mengisi formulir tetapi juga harus memenuhi semua persyaratan yang diberikan.
Syarat dokumen ini nantinya harus di upload di website pendaftaran. Berikut ini beberapa syarat yang perlu dipenuhi.
- Merupakan bisnis berbadan hukum baik itu CV atau PT maka menyerahkan SIUP, NIB, Akta Pendirian dan SK Menkumham.
- Jika non badan hukum maka harus menyertakan SIUP, NIB, Surat Pernyataan non badan hukum yang terdaftar.
- Mencantumkan NPWP bisnis dan juga pribadi.
- KTP Pengurus atau penanggung jawab.
- Nomor rekening sesuai dengan bank yang disarankan oleh Bank Indonesia, namun bisa juga menggunakan rekening dompet digital.
Selama sudah menyediakan kelima dokumen yang merupakan syarat ini maka bisa melanjutkan dengan proses pembuatan.
Berikut ini beberapa langkah yang bisa diikuti untuk membuat QRIS.
1. Registrasi melalui Website Resmi
Pada pedagang bisa terlebih dahulu untuk mengakses website resmi yang disediakan oleh Bank Indonesia untuk mengajukan pembuatan QRIS. Tinggal akses saja website resminya yaitu qris.id dan masuk ke halaman Registrasi QRIS.
Selesaikan proses registrasi ini dengan mengisi informasi yang diminta. Paling penting adalah bagian jenis bisnis, sebaiknya isi sesuai dengan bidang usaha yang sedang ditekuni.
2. Melakukan Pembayaran
Usai mengisi formulir pendaftaran lanjutkan dengan proses pembayaran memanfaatkan dompet digital. Proses pembayaran harus dilakukan secepatnya maksimal 14 hari setelah melakukan pendaftaran.
Apabila pembayaran tidak dilakukan juga maka pendaftaran tersebut akan di pending dan data yang sudah diisi tadi akan direset. Otomatis pendaftar harus melakukan langkah dari awal.
3. Melengkapi Dokumen dan Verifikasi
Lanjutkan dengan mengakses dashboard di website yang sama dan isi kembali dokumen-dokumen yang diminta. Dokumen ini merupakan syarat yang telah dipenuhi tadi.
Dokumen ini akan diproses selama 1X24 jam untuk masuk ke proses verifikasi. Pedagang harus menunggu selama 7 hari kerja untuk menerima verifikasi dan bisa mencetak QRIS yang selesai dibuat.
Sampai sini pedagang yang sudah memiliki QRIS bisa langsung menggunakan dan memantau transaksi yang masuk.
Keuntungan QRIS Sehari-hari untuk Penjual
Apabila dilihat dari proses pembuatannya memang sedikit ribet tetapi ada segudang keuntungan yang bisa didapatkan oleh pedagang. Tidak heran bahwa bukan hanya pedagang besar yang memanfaatkannya tapi juga penjual kecil seperti pedagang di pinggir jalan.
Beberapa manfaat yang dihadirkan oleh QRIS bagi penjual adalah sebagai berikut:
1. Akses Transaksi yang Cepat
Sering menemukan antrian di kasir karena harus menghitung uang tunai? Kini tidak lagi karena hanya dengan sekali scan dan tab pembayaran akan selesai. Tidak butuh waktu lebih dari lima menit untuk menyelesaikan transaksi.
Kehadiran QRIS memudahkan pedagang untuk proses transaksi yang cepat. Pasalnya hanya butuh satu QRIS saja untuk menyelesaikannya. Jika sebelumnya dibutuhkan QR code banyak di masing-masing aplikasi kini tidak lagi.
QRIS dapat menerima pembayaran dari mana saja, hal inilah yang membuatnya banyak dipilih karena praktis dan efisien.
2. Tidak Repot Menyediakan Pecahan
Seringkali pedagang harus meluangkan waktu untuk mencari uang pecahan sebagai kembalian. Belum lagi ketika usaha sedang ramai akan membuat pembeli menunggu terlalu lama. Kondisi ini sangat menghambat aktivitas usaha.
Sekarang pedagang tidak perlu mempersiapkan banyak uang kembalian atau uang receh. Penghitungan hasil usaha pun juga jadi lebih mudah, tidak perlu khawatir ada uang yang hilang dari mesin kasir atau laci tempat uang.
Tidak ada lagi uang receh yang tercecer yang bisa merugikan bisnis. Pedagang jadi bisa lebih fokus untuk berjualan.
3. Meminimalisir Tersebarnya Uang Palsu
Manfaat transaksi dengan QRIS lainnya adalah untuk meminimalisir beredarnya uang palsu. Pertukaran uang tunai tidak terjadi karena uang akan langsung masuk ke rekening pedagang.
Uang palsu sangat merugikan para pedagang apalagi kerap kali ditemukan cetakan uang palsu bernilai besar dari 50 ribu hingga 100 ribu rupiah. Usaha jadi lebih aman dengan adanya transaksi dengan QRIS ini.
4. Transaksi yang Tercatat dalam Sistem
Biasanya pedagang harus menghitung kembali uang tunai hasil penjualan dan tidak jarang yang merasa rugi karena masalah dalam pencatatan. QRIS memungkinkan para pedagang untuk mendapat catatan transaksi di akhir hari karena semuanya sudah tersimpan dalam sistem.
Jadi tidak perlu khawatir ada catatan transaksi yang hilang atau salah dalam menghitung. Khususnya untuk pedagang yang memiliki banyak bisnis di berbagai tempat. lebih mudah untuk mengontrol transaksi bahkan dari jarak jauh.
Hal ini juga menciptakan keamanan transaksi untuk semua pedagang. Tidak ada uang palsu dan catatan transaksi lengkap tersedia.
5. Mampu Meningkatkan Penjualan
Sistem QRIS membuat pembeli bebas dari antrian dan pedagang fokus berjualan. Dampak positifnya tentu pada angka penjualan. Potensi meningkatnya penjualan hanya karena menggunakan QRIS ini juga cukup tinggi.
Pedagang tidak perlu lagi untuk sibuk menyelesaikan transaksi tunai. Catatan transaksi juga mempermudah evaluasi sehingga penjualan di hari berikutnya bisa lebih maksimal.
Ditambah lagi biaya QRIS relatif terjangkau sehingga tidak memberatkan penjual. Pedagang bisa mengakses merchant discount rate QRIS yang disesuaikan dengan jenis bisnisnya.
Keuntungan QRIS dalam Transaksi Harian Pembeli
Bukan hanya pedagang atau penjual saja yang bisa merasakan manfaat QRIS tetapi juga pembeli. Semakin banyak pembeli yang menggunakan tentu membuat lebih banyak pula pedagang yang menyediakan QRIS.
Berikut ini beberapa manfaat yang didapatkan pembeli jika melakukan transaksi dengan QRIS.
1. Kegiatan Transaksi Paling Mudah
Membayar dengan uang tunai membuat pembeli harus membawa jumlah uang sesuai harga barang. Sedangkan jika menggunakan kartu ada biaya admin dan perlu mencocokkan jenis kartu dengan mesin EDC agar lebih murah.
QRIS hadir dengan transaksi jauh lebih mudah. Tanpa uang tunai dengan alternatif pembayaran yang beragam dengan banyak jenis aplikasi. Kegiatan transaksi yang mudah inilah paling banyak dibutuhkan oleh masyarakat sekarang.
2. Bebas dari Uang Tunai
Kerepotan membawa uang tunai seringkali dirasakan oleh pembeli. Termasuk rasa aman untuk membawa uang ketika hendak melakukan transaksi dalam jumlah besar. Misalnya melakukan pembelian elektronik dengan harga jutaan rupiah.
Pembeli tidak perlu lagi takut harus membawa dan menyediakan uang tunai. Karena metode belanjanya sama ketika membeli barang retail. Hanya dengan sekali scan dan tab saja uang akan langsung ditransfer.
3. Keamanan yang Terjamin
Cara menggunakannya mudah, namun apakah aman transaksi dengan QRIS? Tenang saja sistem QRIS ini sudah diawasi langsung oleh Bank Indonesia. Sehingga soal perizinan dan keamanannya sudah sangat jelas.
Pembeli tidak khawatir ketika harus transaksi dalam nominal yang sangat besar. Uang sudah pasti akan langsung masuk ke rekening pedagang yang tidak akan menimbulkan masalah di kemudian hari.
4. Promosi Beragam dan Menarik
QRIS tidak kalah dengan transaksi menggunakan kartu karena tawaran promonya cukup beragam. Baik dari digital wallet sendiri atau dari merchant. Promo ini bukan hanya untuk penjualan tetapi meningkatkan pengguna QRIS.
Promo tentu saja menjadi hal yang paling diburu oleh konsumen. Baik itu promo di hari spesial, hari pembukaan merchant baru dan sejenisnya. Jangan lewatkan untuk mendapatkan promo-promo ini hanya dengan syarat pembayaran melalui QRIS.
Cara Menggunakan QRIS bagi Pembeli
Cara daftar QRIS di atas hanya berlaku bagi pedagang atau penjual saja bukan pembeli. Karena modal untuk bisa transaksi dengan QRIS bagi pembeli hanyalah smartphone dan juga dompet digital.
Seperti yang diketahui bahwa QRIS merupakan satu QR code yang bisa digunakan untuk berbagai macam pembayaran. Begitu juga dengan aplikasi atau platform dompet digital yang digunakan tidak terbatas.
Berikut ini langkah-langkah bagi pembeli untuk transaksi menggunakan QRIS.
- Cari di mana gambar QRIS yang disediakan oleh pedagang, biasanya tertempel dengan jelas di etalase.
- Kemudian buka smartphone dan akses layanan dompet digital yang dimiliki. Jangan lupa untuk masuk ke dalam akun sendiri.
- Cek apakah jumlah saldo yang dimiliki cukup untuk melakukan pembayaran. Jika iya lakukan langkah selanjutnya.
- Pilih menu Bayar di aplikasi tersebut dan pilih lagi menu Scan Barcode.
- Saat layar sudah berubah ke fitur scan maka arahkan langsung kamera smartphone ke gambar QR code yang sudah tersedia.
- Maka informasi bisnis atau penjual akan muncul seperti nama toko dan rekeningnya.
- Lalu masukkan nominal pembayaran yang harus dilakukan dan selesaikan dengan memasukkan PIN. Selesai.
Sampai di sini transaksi dengan QRIS telah berhasil, seharusnya muncul tulisan bahwa transaksi sudah berhasil diselesaikan.
Berapa jumlah maksimal nominal transaksi yang bisa dilakukan dengan QRIS. Batas maksimalnya adalah juta rupiah untuk satu kali transaksi. Namun penjual bisa menetapkan maksimal transaksi kumulatif harian atau bulanan.
Tentu saja nilai kumulatif tersebut bisa disesuaikan dengan manajemen risiko penerbit. Maka sebagai penjual harus tahu berapa rata-rata pendapatannya melalui QRIS sehingga tidak salah dalam menetapkan nominal maksimal transaksi tersebut.
Manfaat QRIS dalam transaksi harian ini mempermudah baik dari sisi penjual dan juga pembeli. Kepraktisannya bisa mengubah model transaksi konvensional dengan uang tunai yang selama ini dilakukan.