Whandi.Net – Cerpen merupakan suatu karya tulis yang berupa karangan cerita. Kisah yang diulas dalam sebuah cerpen dapat berbentuk cerita nyata maupun fiksi. Hal yang membedakan antara cerpen berkualitas dengan cerpen biasa ialah kandungan unsur di dalamnya. Adapun unsur cerpen tersebut ialah unsur Ekstrinsik dan juga unsur Intrinsik. Unsur Ekstrinsik Cerpen ialah elemen yang membangun karya sastra dari luar, seperti latar belakang penciptaan karya sastra, penulis, serta kondisi sosial budaya. Sedangkan Unsur intrinsik ialah unsur-unsur yang ada pada batang tubuh suatu karya sastra. Tanpa adanya unsur intrinsik, suatu karya sastra tidak akan terbentuk secara baik.
Untuk kesempatan kali ini, kami akan ulas mengenai unsur intrinsik cerpen. Unsur intrinsik cerpen ini meliputi tema, tokoh dan penokohan, alur atau plot, setting atau latar, sudut pandang, gaya bahasa, dan juga amanat. Agar lebih jelas, berikut kami bagikan contoh cerpen beserta unsur intrinsiknya selengkapnya untuk anda.
Langsung saja simak penggalan contoh cerpen singkat dan unsur intrinsiknya dibawah ini.
Aku adalah seorang murid di SMA favorit di daerahku. Aku mempunyai beberapa teman yakni Cepy, Afif, Rifki, Gery, Riki, serta Irfan. Pada hari Jum’at, kami mendapat sebuah tugas IPA untuk membuat percobaan tentang Bioteknologi. Akan tetapi kami tidak segera mengerjakannya pada hari itu juga, karena kami sibuk dengan kegiatan masing-masing. Akhirnya kami sepakat akan mengerjakan tugas IPA itu pada hari Kamis pulang sekolah minggu depan. Hari itu juga dilaksanakan bersamaan dengan latihan tari.
Setelah anda membaca penggalan cerita pendek di atas, silakan anda simak unsur intrinsik yang ada di dalamnya berikut ini.
- Tema : pertemanan dan kegigihan
- Tokoh dan penokohan : Aku, Cepy, Afif, Rifki, Gery, Riki dan juga Irfan berkarakter kompak dan pintar membagi waktu.
- Alur : maju
- Setting : sekolah
- Sudut pandang : sudut pandang orang pertama
- Gaya bahasa
- Amanat : Dalam pertemanan, rasa setia kawan merupakan sifat yang harus dimiliki seseorang. Jangan menunda-nunda suatu pekerjaan.
Demikianlah penjelasan singkat yang bisa kami paparkan mengenai unsur intristik pada sebuah cerpen (Cerita Pendek) atau karya yang lainnya, semoga bisa membantu dan jangan lupa untuk membaca artikel edukasi kami yang lainnya yach…!! Terima kasih
